Isu - isu yang sangat MENYESATKAN tentang terjadinya Bencana Alam

Emang dasar Isu, tapi kok pada percaya ya. Dari tadi pagi saya banyak dapat SMS tentang akan adanya Gempa Besar dan Merapi akan Hancur. Dan pesan tersebut dinyatakan Bersumber dari Badan Mitigasi Klimatologi Geofisika (BMKG atau sering disebut BMG)

Beberapa jam setelah terjadi erupsi pukul 23.54 ( 5/11), penulis mendapatkan pesan via ym ” .. merapi telah mengalami eksplosif pada pukul 18.00 WIB. Untuk warga jogja dan sekitarnya kalo bisa malam ini jangan tidur terlalu pulas…karena diperkirakan merapi meletus dini hari dan diperkirakan juga arah abu vulkanik ke arah selatan bunung merapi dan kemungkinan jogja akan banjir oleh abu panas vulkanik… sangat dianjurkan memakai masker karena abu vulakanik ini bisa berbahaya untuk kesehatan…

Pesan senada menyebar juga lewat sms “…info dari kpla BMG, merapi akan mengalami mengalami eksplosif pada pukul 18.00 WIB. Untuk warga jogja dan sekitarnya kalo bisa malam ini jangan tidur terlalu pulas…karena diperkirakan merapi meletus dini hari …

Pesan yang beredar lewat web, sms atau ym memang cukup janggal. Selain bisa memprediksi jam explosif merapi, Pesan tersebut mengatasnamakan kepala BMG sedangkan sepatutnya yang memberi peringatan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana  Geologi (PVMBG) .

Menyangkut isu tersebut, kabarIT mengutip dari Republika, Kepala Balai Penyelidikan Pengembangan Teknologi  Kegunungapian (BPPTK) Yogyakarta, Subandrio, membenarkan merebaknya sms gelap itu di tengah-tengah masyarakat. Pihaknya sendiri banyak menerima telpon dari warga yang mempertanyakan kebenaran berita tersebut.
“Saya pastikan tidak akan terjadi letusan sebesar itu. Karena pada puncak Merapi telah terlihat titik api,” tegasnya. Hal ini berarti, kubah baru akan terbentuk di puncak Merapi karena adanya aliran lava. Itu pun tidak perlu dikhawatirkan. Namun begitu, ia mengingatkan status Merapi masih dalam keadaan ‘Awas’. Radius 10 kilometer di bawah puncak, harus tetap dikosongkan. “Para pengungsi harus tetap berada di tempat pengungsian,” imbuhnya.